会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya!

69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya

时间:2025-06-03 14:17:20 来源:www.quickq.cn 作者:百科 阅读:178次
Warta Ekonomi,quickq网站 Jakarta -

Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza mengungkapkan sebanyak 69,5 persen pengusaha UMKM belum mampu mengakses kredit perbankan.

Sehingga menurutnya, akses pembiayaan merupakan kendala besar bagi UMKM dalam melangsungkan usahanya. Hal ini disampaikan Helvi dalam sambutan pada acara PMII Economic Forum 2025: Era Baru Perekonomian Nasional, Menggerakkan Pertumbuhan 8 Persen di Jakarta, Jumat (23/5/2025).

69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya

69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya

Baca Juga: Menteri Maman Ingatkan Target UMKM Holding Kembangkan Skala Usaha Klaster

69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya

Menurut Wamen Helvi, ada beberapa faktor penyebabnya mulai dari status Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) yang belum memadai, kurangnya agunan, hingga tingginya suku bunga kredit yang tidak bersahabat lagi bagi usaha mikro kecil. 

69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya

"Padahal, 43,1 persen UMKM masih menyatakan membutuhkan kredit untuk ekspansi dan peningkatan produktivitas," ujarnya, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Jumat (30/5).

Berdasarkan Statistik Sistem Keuangan Indonesia (SSKI) pada Januari 2025 yang dirilis oleh Bank Indonesia, Wamen Helvi melanjutkan, pada Desember 2024 rasio kredit UMKM baru mencapai 19,84 persen atau Rp1.592 triliun dari total kredit perbankan Rp8.024 triliun.

"Sementara dalam kajian Ernst & Young tahun 2023, kebutuhan pembiayaan UMKM diproyeksikan akan mencapai Rp4.300 triliun pada 2026, sementara ketersediaannya hanya Rp1.900 triliun. Artinya, terdapat kesenjangan pembiayaan yang cukup besar," katanya.

Untuk menyikapinya, Wamen Helvi menambahkan, Pemerintah menargetkan penyaluran KUR 2025 mencapai Rp300 triliun. Di mana 60 persen penyaluran ditargetkan untuk sektor produksi, dengan jumlah debitur baru mencapai 2,34 juta dan debitur graduasi mencapai 1,17 juta. 

"Kementerian UMKM terus mendorong optimalisasi penyaluran kredit perbankan kepada pelaku UMKM. Penyaluran KUR tidak hanya berorientasi pada peningkatan jumlah debitur, tetapi juga pada peningkatan kualitasnya," katanya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Paspor Dicoret
  • Bawang Putih Menurunkan Kolesterol, Ini Faktanya
  • Dinilai Tegas, Antikorupsi, dan Pro
  • Mokel: Lelucon Membatalkan Puasa yang Viral di Media Sosial
  • Polri Cecar 21 Pertanyaan ke Promotor Penjualan Tiket Konser Coldplay
  • Pramugari Ungkap Waktu yang Tepat bagi Penumpang ke Toilet Pesawat
  • Kabaharkam Tegaskan Polri Netral Dalam Pemilu 2024: Jika Melanggar Ada Sanksi Hukum!
  • Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Kampanye, Netizen Pertanyakan Netralitas Pejabat Negara
推荐内容
  • 7 Cara Mudah Menurunkan Gula Darah Secara Alami
  • 3 Manfaat Daun Kelor untuk Pria, Benar Bikin Tambah Subur?
  • Keramas dan Sisiran Bikin Rambut Rontok, Ketahui Batas Normalnya
  • Makanan yang Sering Dianggap Buruk, Ternyata Bisa Hempas Lemak Perut
  • Pengobatan Kanker dengan Radioterapi Canggih di Mayapada Hospital
  • VIDEO: Jangan Batasi Rezeki, Allah Selalu Punya Cara Mengirimkannya