Investor Singapura Lirik Perusahaan Pembiayaan, OJK: Bukti Industri Multifinance Masih Menarik
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap adanya minat dari investor asing terhadap industri pembiayaan di Indonesia. Salah satu investor asal Singapura saat ini tengah mengajukan permohonan akuisisi terhadap perusahaan pembiayaan nasional.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, Agusman.
"Saat ini terdapat satu permohonan persetujuan akuisisi perusahaan pembiayaan oleh asing, yang berasal dari Singapura," ujarnya, dikutip Senin (9/6/2025).
Baca Juga: OJK Terbitkan Aturan Baru Asuransi Kesehatan, Wajibkan Co-Payment Minimal 10 Persen
Meski demikian, Agusman belum merinci perusahaan pembiayaan mana yang sedang dalam proses akuisisi tersebut.
Selain itu, Agusman turut memberikan informasi terkait perkembangan proses akuisisi PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala) oleh PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira). Sebelumnya, Mandala telah resmi diambil alih oleh Adira dan MUFG Bank Ltd pada 13 Maret 2024.
Kedua perusahaan tersebut merupakan bagian dari Mitsubishi UFJ Financial Group, Inc. (MUFG Group), yang mengakuisisi 80,6% saham Mandala Multifinance sebagai pembeli bersama.
"Persetujuan merger antara PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk dan PT Mandala Multifinance Tbk saat ini sedang dalam proses kelengkapan dokumen permohonan oleh perusahaan," jelas Agusman.
Minat dari investor asing serta konsolidasi di industri multifinance menunjukkan bahwa sektor ini tetap memiliki daya tarik yang kuat di tengah tantangan ekonomi global.
(责任编辑:知识)
- ·Apa Benar Protein Daging Kambing Lebih Tinggi Dibandingkan Lainnya?
- ·Naikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Tunjuk Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino
- ·2025年世界设计学院排名前十
- ·Bandara di Arab Saudi Punya Keberangkatan Paling Tepat Waktu di Dunia
- ·KPU: Ada 181 Anggota PPK, PPS dan KPPS Meninggal Dunia Selama Pemilu 2024
- ·Melonjak Rp23 Ribu, Harga Emas Antam Dijual Rp1.894.000 per Gram pada 19 Mei 2025
- ·Paling Murah Dipatok Rp979 Ribu, Cek Harga Terbaru Emas Pegadaian pada 19 Mei 2025
- ·Minta Pendapat soal Mubahalah, Tim Kuasa Hukum Gus Nur Malah Dicuekin MUI
- ·DBS dan UOB Cetak Rekor! Kucurkan Rp6,7 Triliun untuk Pusat Data Tercanggih di Indonesia
- ·Jokowi Bentuk Badan Gizi Nasional 2 Bulan Jelang Lengser, Begini Respon GAPMMI
- ·Presiden Korea Selatan Lee Jae
- ·Bahlil dan Komisi VII DPR RI Sepakati Target Lifting Migas 650.000 Barel di 2025
- ·Kementerian PUPR Lakukan Realisasi Pembangunan pada 2024 Capai 49,3 Persen
- ·Jadi Singa di Kancah Global, Gen Z Harus Out of The Box dan Keluar dari Zona Nyaman
- ·3 Lokasi Demo Hari Ini, Ribuan Personel Lakukan Pengamanan
- ·HUT RI, Anies Baswedan Malah Bilang Masyarakat Harus Bayar Budi kepada Negara, Begini Katanya!
- ·Melonjak Rp23 Ribu, Harga Emas Antam Dijual Rp1.894.000 per Gram pada 19 Mei 2025
- ·Bandara di Arab Saudi Punya Keberangkatan Paling Tepat Waktu di Dunia
- ·FOTO: Menapaki Sejarah di Pulau Onrust
- ·Naikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Tunjuk Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino