Anies Bangun Kembali Rumah Terdampak Longsor Jakut
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan berjanji segera membangun kembali rumah warga bantaran kali yang terdampak longsor di wilayah RT 001/RW 008, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, sebagai bentuk solusi bantuan jangka pendek.
Terdapat sekitar delapan kepala keluarga menjadi korban longsor lantaran tanah tempat tinggal mereka ambles sejak Jumat (16/11/2018) malam.
Kendati demikian, Anies menjelaskan Pemprov DKI Jakarta akan membangun dinding penahan tanah terlebih dahulu, yang ditargetkan dapat selesai dalam waktu dua pekan, dengan panjang sekitar 80 meter sehingga solusi jangka pendek tuntas.
"Tadi kami meninjau longsoran yang terjadi di sini. Setelah kami periksa, peristiwanya terjadi beberapa tahap. Jadi, penyebabnya nanti secara teknis dikaji. Tapi, yang dibutuhkan sekarang langkah ke depannya. Ada delapan KK yang tinggal di sini, yang rumahnya sekarang menjadi tidak aman. Mereka mengungsi, kami akan segera bangunkan kembali rumahnya. InsyaAllah, pertengahan Desember mereka sudah bisa tinggal lagi di sini, di lokasi yang sama," kata Anies dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (20/11/2018).
Usai menyambangi lokasi longsor, Anies menjelaskan posisi dinding penahan tanah yang ada saat ini sudah lebih maju, hampir tiga meter dari dinding lama, yang terbuat dari batu bata. "Artinya, lokasi ini memang sudah mengalami penyempitan," ujarnya.
Banyak sekali tempat yang sebetulnya sebagai tempat aliran air, namun tidak terdapat pipa dan saluran yang jelas, sehingga ada penggerusan yang berjalan jangka panjang. Bahkan, lanjut Anies, di sana ada saluran air yang tidak memiliki muara.
"Tidak bisa didiamkan begitu, karena ini sedikit demi sedikit menggerogoti tanah yang ada di sekitar situ. Efeknya, kejadian seperti ini. Nah, pembangunan ini tuntas mudah-mudahan dua minggu. Langkah selanjutnya adalah memeriksa sepanjang aliran sungai ini, dinding-dindingnya, karena tempat-tempat ini beresiko. Apa pun sebabnya, kita harus periksa dan pastikan ini tidak berulang lagi," tuturnya.
Sementara itu, untuk solusi jangka panjang, Anies menambahkan, Pemprov DKI Jakarta berencana akan melakukan penataan kawasan di Jakarta, terutama yang berada di daerah bantaran kali atau daerah aliran sungai. Namun, tugas Pemprov DKI Jakarta saat ini memastikan tanah di lokasi longsor tersebut aman dan warga yang rumahnya terdampak longsor bisa bermukim kembali di sana.
"Jadi, bedakan solusi jangka pendek dan jangka panjang. Jangka pendeknya adalah tembok terpasang, rumah terbangun kembali dan jalan bisa digunakan, itu nomor satu. Kemudian, kita nanti bicara jangka panjang tentang penataan kawasan, bukan hanya penataan untuk delapan keluarga ini. Jadi, supaya adil. Penataan seluruh lingkungan, dan penataan bukan pemerintah yang mendikte. Kita akan duduk bersama-sama," tuturnya.
Di samping itu, Anies mengimbau walikota setempat agar memastikan warga yang mengungsi ditampung di tempat tinggal sementara secara layak, agar tetap dapat menjalankan kegiatan sehari-hari dengan baik.
Sebanyak delapan Kepala Keluarga yang terdampak longsor itu sendiri, sejak Sabtu (17/11/2018) lalu telah direlokasi sementara dan menempati tenda pengungsian yang lokasinya tidak jauh dari pemukiman mereka oleh Lurah setempat.
(责任编辑:综合)
Soroti Pembangunan Pelindo II, FPPI Minta Sistem Outsourcing Dihapuskan
Sambut UU PDP, Grab Gelar Indonesia Privacy and Security Summit 2023
Banting hingga Cekik Lesti Kejora, Rizky Billar Dijadwalkan Diperiksa Polisi Besok
VIDEO: Inovasi Layar Panel Dikenakan Para Model di Seoul Fahion Week
Negara Paling Tertutup di Dunia Ini Mulai Buka Pintu untuk Turis
- Perayaan Imlek, Pengemis Padati Vihara
- 9 Kebiasaan yang Wajib Dihindari Sebelum Bercinta, Pasutri Wajib Catat
- Reaksi Baim Wong Kembali Diperiksa Polisi Kasus Prank Laporan KDRT: Jadi Panjang Gini
- Alasan Jokowi Tunjuk Heru Budi Jadi Pj Gubernur DKI: Komunikasinya Bagus ke Siapapun
- Mau Rambut Kokoh Tanpa Cabang, Salah Satunya Jangan Keramas Tiap Hari
- 4 Anggota Jaringan Pengedar Uang Palsu Dolar Amerika
- Reaksi Baim Wong Kembali Diperiksa Polisi Kasus Prank Laporan KDRT: Jadi Panjang Gini
- Pengamat Ungkap 3 Pelanggaran Dalam Tragedi Kanjuruhan
-
6 Gejala Ini Jadi Tanda Kamu Mengalami Post
Daftar Isi Gejala post-holiday blues ...[详细]
-
Siapa Saja Kelompok Orang yang Tidak Boleh Minum Madu?
Daftar Isi Orang yang tidak boleh minum madu ...[详细]
-
Pemerintah Lelang 3 Blok Migas, Potensi Setara 2,2 Miliar BOE
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi membuka lelang tiga ...[详细]
-
Achsanul Qosasi Jadi Tersangka Korupsi BTS 4G Kominfo, Bagaimana Nasib Klub Madura United?
DISWAY.ID, JAKARTA- Kejaksaan Agung menetapkan Anggota III Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Achsan ...[详细]
-
10 Bandara Terbersih di Dunia 2025, Tak Ada dari Indonesia
Jakarta, CNN Indonesia-- Hal terakhir yang kerap kamu inginkan setelah turun dari penerbangan panjan ...[详细]
-
Dugaan Bocornya RPH MK soal Usia Capres
JAKARTA, DISWAY.ID- Pengacara Pembela Pilar Konstitusi (P3K) melaporkan kasus kebocoran informasi Ra ...[详细]
-
Awas Keliru, 3 Kebiasaan Baik Ini Justru Bisa Merusak Imun
Daftar Isi Kebiasaan baik yang bisa melemahkan imun ...[详细]
-
Cara Download Sertifikat CAT SKD PNS dan PPPK 2023, Simak Panduannya
JAKARTA, DISWAY.ID- Setelah lolos administrasi, Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SCASN) memasuki ...[详细]
-
Warta Ekonomi, Jakarta - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan baru saja melakukan sidang pembubaran org ...[详细]
-
9 Kebiasaan Ini Bisa Merusak Fungsi Otak, Bikin Lemot dan Pikun
Daftar Isi Kebiasaan yang merusak otak ...[详细]
Bahaya Microsleep Saat Mudik, Sekejap Mata Bisa Berujung Petaka
Maruarar Pasang Badan: 'Gagal 3 Juta Rumah? Saya Siap Di
- Daftar 10 Bandara Tersibuk di Dunia 2024, Ada dari RI?
- Begini Respons Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Soal 'Pemeras' Dirinya Jadi Tersangka
- Bareskrim Amankan 2 Orang Terkait Kepemilikan Ekstasi Dalam Penggerebekan Kafe di Jakarta Selatan
- Cegah Banjir Saat Hujan Lebat, Pemkot Jaktim Bangun Enam Saluran Penghubung
- Deretan Tanaman Hias Pembawa Rezeki, Diyakini Salurkan Energi Positif
- Kementerian UMKM Fokus Tingkatkan Usaha Kecil Menengah dan Rasio Kewirausahaan
- Bareskrim Amankan 2 Orang Terkait Kepemilikan Ekstasi Dalam Penggerebekan Kafe di Jakarta Selatan