会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT!

Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT

时间:2025-06-03 14:51:58 来源:www.quickq.cn 作者:综合 阅读:147次
Warta Ekonomi -

Gubernur DKI Jakarta,quickq. Anies Baswedan, ultah ke-51 pada Kamis (7/5/2020) kemarin. Sehari sebelumnya, Anies dapat kado pahit. Dia disentil tiga menteri terkait bansos. Ultah Anies pun ternoda.

Ketiga menteri yang dimaksud adalah Menko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Juliari Batubara. Ketiganya menuding Anies melempar tanggung jawab bansos buat 1,1 juta warga DKI kepada pemerintah pusat.

Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT

Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT

Sri Mulyani mengatakan Pemprov DKI tidak lagi menanggung bantuan bagi 1,1 juta warganya. Tanggungan ini dilempar ke pemerintah pusat. Menurutnya, Pemprov DKI melepas tanggung jawab pendanaan bansos karena tidak memiliki anggaran yang cukup. Kabar ini didengarnya dari Muhadjir.

Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT

"Tadinya 1,1 juta adalah DKI dan sisanya itu 3,6 juta pemerintah pusat. Sekarang seluruhnya diminta di-coverpemerintah pusat," beber Sri Mul dalam rapat virtual bersama Komisi XI DPR, Jakarta, Rabu (6/5/2020).

Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT

Beban anggaran bansos pemerintah pun otomatis akan meningkat. Kendati begitu, dia belum memberi rincian penambahan anggaran yang harus ditanggung pemerintah pusat atas peralihan ini.

"Namun yang pasti, anggaran ini akan diambil dari alokasi dana untuk perlindungan sosial mencapai Rp110 triliun. Kalau benar dari DKI akan di-coverpemerintah pusat maka seharusnya tentu ada tambahan (anggaran) lagi untuk cover," tandasnya.

Sementara, Muhadjir mengkritik Anies soal kacau-balaunya data penerima bansos. Menurutnya, Anies tidak bertindak sesuai kesepakatan.

"Kami dengan DKI sekarang sedang tarik-menarik cocok-cocokan data. Bahkan, kemarin saya dengan Gubernur (Anies) agak tegang, agak saya tegur keras Pak Gubernur," bebernya.

Pemprov DKI mendistribusikan bantuan duluan. Tapi, Muhadjir mengendus ada yang janggal. Apa itu? Di lapangan, ternyata Anies menyampaikan bantuan itu sekadar untuk mengisi kekosongan sebelum pemerintah pusat mengisi.

"Padahal tidak begitu," beber Muhadjir. "Kesepakatan itu rapat kabinet tidak begitu! Gubernur sanggup, DKI sanggup 1,1 juta, kita siapkan 2,5 juta, jadi jangan diubah itu, kalau diubah kacau," imbuhnya.

Dampaknya, banyak penerima bansos Kemensos juga dapat dari DKI. Yang seharusnya dapat, malah tidak. Data yang diberikan Anies ke Kemensos adalah data yang juga digunakan untuk menyalurkan bantuan Pemprov DKI. Sementara RT/RW, juga sudah punya data penerima bantuan. Namun, rupanya tak disetor ke kemensos. Keadaan pun kacau.

Mereka yang tercatat di data Kemensos, minta bantuan. Sementara yang terdaftar di RT/RW, juga minta.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Bowo Sidik Pangarso Sempat Tak Kooperatif saat Mau Ditangkap KPK
  • Melihat Lebih Detail Visi Misi Kesehatan 3 Paslon di Pemilu 2024
  • Gunung Padang Dipastikan Warisan Peradaban Manusia Bukan Fenomena Alam, Siap Dipugar!
  • Pendaftaran Seleksi Mandiri UI 2025 Jalur Prestasi Resmi Dibuka, Berapa Biayanya?
  • Bripka Andry Dapat Perlindungan Polri Jika Dibutuhkan Pasca Bongkar Setoran ke Atasan Brimob Riau
  • FOTO: Mencari Unta Tercantik di Uni Emirat Arab
  • Cara Ini Diyakini Bisa Panggil Cuan di Tahun 2024 Menurut Feng Shui
  • Wahana Seru, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk Jatim Park 2
推荐内容
  • Harga Minyak Global Naik Menyusul Sinyal Gagalnya Kesepakatan Nuklir Iran
  • Cara Membuat Nasi Kuning, Gampang Bisa Pakai Rice Cooker
  • 9 Jenis Buah dan Sayur untuk Tingkatkan Kekebalan Tubuh
  • Alasan Menjijikkan, Pramugari Saran Hindari Pakai Tisu Toilet Pesawat
  • KPK Berhasil Lengkapi Koleksi 107 Kepala Daerah yang jadi Tersangka
  • Cara Ini Diyakini Bisa Panggil Cuan di Tahun 2024 Menurut Feng Shui