您的当前位置:首页 > 知识 > Cak Imin Minta Pemeriksaannya di KPK Ditunda, Akui Telah terima Surat Pemanggilan 正文
时间:2025-06-04 00:16:34 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin meng quickq加速器在哪下载
JAKARTA,quickq加速器在哪下载 DISWAY.ID- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengaku telah menerima surat panggilan pemeriksaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Rencananya, Cak Imin sendiri bakal diperiksa oleh KPK pada Selasa, 5 September 2023, namun Cak Imin minta pemeriksaannya di KPK ditunda.
Cak Imin mengaku pada hari yang sama ia juga mendatangi acara di Banjarmasin.
BACA JUGA:Menkominfo Usul Wulan Guritno Jadi Duta Anti Judi Online
BACA JUGA:9 Kapal Nelayan Terbakar di Pelabuhan Muara Baru
"Saya sudah dapat surat pemanggilan, sebetulnya saya mau datang, tapi acara saya di Banjarmasin, ini pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran sedunia internasional, saya sudah dijadwalkan oleh teman-teman Jami'atul Quro' wal Hufadz (JQH), organisasi para hafiz dan qori Quran NU," ujar Cak Imin saat Talkshow bersama Najwa Shihab di akun YouTube Narasi, dikutip, Selasa.
Oleh karena itu, Ketua Umum PKB itu meminta kepada tim penyidik KPK untuk dilakukan penjadwalan ulang terhadap dirinya dan mengaku akan terus mendukung KPK dalam upaya memberantas korupsi.
“Sebagai wakil ketua DPR saya harus membuka itu, maka kemungkinan saya minta ditunda," ujar Cak Imin.
BACA JUGA:Anies Baswedan Beberkan Ngototnya Demokrat Jadikan AHY Cawapres: Sampai Gebrak Meja
BACA JUGA:Rekayasa Lalin KTT ASEAN di Jakarta Hari Ini
“Saya harus hormati, hargai dan dukung semua langkah-langkah KPK dalam menuntaskan kasus korupsi,” tambahnya.
Sebagai informasi, KPK membuka kemungkinan untuk memeriksa Cak Imin, yang merupakan mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) periode 2009-2014.
Adapun perkara yang tengah disidik KPK di lingkungan Kemnaker itu diduga terjadi pada sekitar 2012.
"Semua pejabat di tempus itu dimungkinkan kita minta keterangan. Kenapa? Karena kita harus mendapatkan informasi yang sejelas-jelasnya jangan sampai ada secara pihak si A menuduh si B, si C menuduh si B lalu si B tidak kita mintai keterangan kan itu janggal," kata Plt. Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur kepada wartawan.
Dinantikan Masyarakat, Progres Proyek MRT Stasiun Thamrin2025-06-03 23:55
Enggak Pakai Ribet! Begini Cara Buat QRIS melalui Aplikasi BRImerchant2025-06-03 23:46
PKB Bakal Tegaskan Posisi Resmi Gabung di Pemerintahan Prabowo2025-06-03 23:25
Pendapatan Pajak Jauh dari Target, DPRD DKI Minta Dishub Tambah Kantung Parkir2025-06-03 23:09
Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah2025-06-03 23:02
Kondisi IHSG pada Awal Perdagangan Pekan Ini, Terapresiasi atau Terkoreksi?2025-06-03 22:34
Waduh! Dalam Sepekan, 5 Besi Penutup Saluran Air Di Jalan S Parman Digondol Maling2025-06-03 22:14
Ribuan Orang Wisata ke IKN Saat Libur Natal, Bisa Lihat Apa?2025-06-03 22:06
CT ARSA Foundation dan Bulog Berbagi Paket Sembako di Hari Disabilitas2025-06-03 21:46
PKB Bakal Tegaskan Posisi Resmi Gabung di Pemerintahan Prabowo2025-06-03 21:43
Ratusan Perusahaan Bandel Ditindak Anies Gegara ini...2025-06-03 23:58
FOTO: Libur Tahun Baru dan Antrean Penumpang Rp1 MRT2025-06-03 23:51
2025世界大学环境设计专业排名2025-06-03 23:50
Investigasi Kasus Gagal Ginjal Akut, BPOM Tak Luput dari Sorot Tajam Polri2025-06-03 23:40
10 Destinasi Wisata Paling Tren di Dunia Tahun 2025, Ada 2 dari Asia2025-06-03 23:16
FOTO: Libur Tahun Baru dan Antrean Penumpang Rp1 MRT2025-06-03 23:01
Saham Emiten Gerai Furniture LFLO Kena Suspensi BEI, Ini Alasannya!2025-06-03 22:54
Perkembangan Terbaru Kasus Prank KDRT Baim Wong2025-06-03 22:11
Menteri PPPA Fokus Upayakan Haji Ramah Lingkungan, Terlebih Tahun Ini2025-06-03 21:56
Tak Cuma Buat Diet, Cuka Apel Juga Bisa Bikin Kulit Jadi Lebih Cantik2025-06-03 21:48