Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta,quickq怎么充值 Pramono Anung menyatakan bakal memberikan peluang bagi para pendatang baru di Jakarta.
Salah satu caranya dengan memberikan pelatihan kerja kepada mereka agar punya memiliki kemampuan untuk mengadu nasib di Ibu Kota.
Pemprov DKI Jakarta telah memrediksi 15 ribu pendatang baru bakal mendatangi Jakarta di tahun 2025 ini. Kebanyakan dari mereka tiba bersamaan dengan arus balik lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.
Pramono mengatakan bahwa nantinya pelatihan kerja kepada para pendatang baru di Jakarta dilakukan di Pusat Pelatihan Kerja yang dikelola Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta.
Baca Juga:Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini
"Silakan mencari pekerjaan di Jakarta, kalau perlu keterampilan, pendidikan, pelatihan, kami akan menyiapkan untuk itu," ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025).
Meski demikian, Pramono juga meminta kepada para pendatang yang ingin bekerja di Jakarta wajib membawa identitas diri dan menjalankan prosedur pendataan penduduk kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta.
"Kalau dia mau mencari pekerjaan, apapun dia harus punya identitas. Dan identitas itu dikeluarkan oleh Dukcapil. Jadi ini semacam administrasi yang harus dipenuhi siapapun yang datang di Jakarta dalam kondisi yang seperti ini," ucap Pramono.
Politisi PDIP itu pun kembali menyatakan pihaknya tak akan menerapkan operasi yustisi atau penertiban kelengkapan administrasi di lapangan bagi para pendatang. Masyarakat dari luar daerah bisa bebas datang ke Jakarta untuk mencari pekerjaan.
"Intinya adalah Jakarta terbuka bagi siapa saja, tetapi kami mengharapkan siapapun yang datang tentunya tetap membawa suasana kedamaian, kerukunan dan juga hal-hal yang sudah baik yang ada di DKI Jakarta," katanya.
Baca Juga:Tak Ada Operasi Yustisi, Pemprov DKI Prediksi Jumlah Pendatang Baru Menurun Dibandingkan Tahun Lalu
Sebelumnya diberitakan, Wagub DKI Jakarta Rano Karno tidak mempermasalahkan dengan fenomena pendatang baru di Jakarta usai libur lebaran Idulfitri 1446 Hijriah. Namun, Rano berpesan masyarakat yang ingin mengadu nasib di Ibu Kota harus punya keterampilan.
Sebelumnya Selanjutnya- 1
- 2
(责任编辑:探索)
- Mengenal Megalophobia, Kala Ukuran Besar Jadi Sumber Ketakutan
- Ray Dalio Spesial Diundang Prabowo Bahas Danantara, Ini Peran Sang Konglomerat AS
- Alarm Sahur, Langsung Bangun atau Pakai Metode Dua Alarm?
- Honbap, Tren Baru yang Diam
- Orangtua Mahasiswi Pembuat Meme Prabowo
- Kepala BGN Sentil Timnas Kerap Kalah dari Negara Lain, Sebut Karena Kekurangan Gizi
- 20 Tahun Mengabdi, Ini Harapan Peneliti BRIN pada Prabowo saat Open House di Istana
- Lebaran Sebentar Lagi! Pastikan Nama Kamu Terima Saldo Dana BLT BBM 2025
- Studi Ungkap Tidur Setelah Tengah Malam Tingkatkan Risiko Diabetes
- Minum Air Jahe Setiap Hari, Ini 5 Efeknya pada Tubuh
- VIDEO: Bahagiakan Orang Tua, Pintu Surga Terbuka
- Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang
- Gayanya Memimpin DKI Ibarat Bumi dan Langit: Semua Orang Tahu Anies, Mau Gak Mau Heru Budi Harus....
- Kulkas Bau Amis Ditinggal Mudik? Begini Cara Menghilangkannya
- Jangan Cuma Andalkan Susu, 5 Sayur Ini Juga Tinggi Kalsium
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- Tiket Penerbangan Misterius dengan Destinasi Rahasia Ludes Terjual
- Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?
- Ikuti Halal Bihalal Lingkungan, Mas Dhito Dikenal Sosok yang Ramah dan Penghobi Vespa
- Fenomena Langka, Wanita 21 Tahun Alami Keringat Darah