会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 AMIN Akan Pakai Pendekatan Inovatif agar Bansos Lebih Efektif dan Tepat Sasaran!

AMIN Akan Pakai Pendekatan Inovatif agar Bansos Lebih Efektif dan Tepat Sasaran

时间:2025-06-09 22:16:56 来源:www.quickq.cn 作者:焦点 阅读:748次

JAKARTA,quickq安卓版免费下载 DISWAY.ID--Pasangan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) akan menambah alokasi bansos agar para penerima bisa lebih merata.

"Untuk bansos, alokasi untuk para penerima akan kami tambah. Kemudian dengan adanya integrasi data, maka akan lebih efisien dan efektif karena bansos menjadi lebih tepat sasaran," kata Dewan Pertimbangan Timnas AMIN, Awalil Rizky dalam konferensi pers Program Perlindungan Sosial Paslon AMIN, Jumat, 2 Februari 2024.

AMIN Akan Pakai Pendekatan Inovatif agar Bansos Lebih Efektif dan Tepat Sasaran

AMIN Akan Pakai Pendekatan Inovatif agar Bansos Lebih Efektif dan Tepat Sasaran

BACA JUGA:Timnas AMIN Yakin Anies Kuasai Tema Debat Capres Terakhir: Ini Bukan Cerdas Cermat

AMIN Akan Pakai Pendekatan Inovatif agar Bansos Lebih Efektif dan Tepat Sasaran

Selain untuk bansos, lanjutnya, anggaran perlindungan sosial juga difokuskan untuk program inovatif agar masyarakat miskin bisa bekerja sehingga mendapatkan penghasilan.

AMIN Akan Pakai Pendekatan Inovatif agar Bansos Lebih Efektif dan Tepat Sasaran

"Timnas AMIN sangat menyadari bahwa bangsa ini tidak pernah adil dan makmur untuk semua jika kemiskinan tidak ditangani serius," tegas Prof Awalil.

Awalil mengatakan nantinya pihak AMIN akan melakukan pendekatan baru yang lebih inovatif dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) sehingga lebih tepat sasaran dan efektif mengatasi kemiskinan di tanah air.

Awalil menjelaskan visi misi AMIN yaitu Indonesia adil makmur untuk semua akan diwujudkan dalam misi yang disebut dengan '8 Jalan Perubahan'. 

BACA JUGA:Addin Jauharuddin Terpilih Aklamasi Gantikan Gus Yaqut sebagai Ketua Umum GP Ansor

"Salah satu misi AMIN adalah Mengentaskan Kemiskinan dengan Memperluas Kesempatan Berusaha dan Menciptakan Lapangan Kerja, Mewujudkan Upah Berkeadilan, Menjamin Kemajuan Ekonomi Berbasis Kemandirian dan Pemerataan, serta Mendukung Korporasi Indonesia Berhasil di Negeri Sendiri dan Bertumbuh di Kancah Global.” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ekonom senior CORE Indonesia Hendri Saparini menyampaikan, bansos masih diperlukan bagi kelompok masyarakat miskin. 

Akan tetapi, pendekatannya perlu lebih inovatif, terutama dengan menjadikan warga miskin sebagai objek sehingga bisa terlibat langsung dalam pengelolaan bansos dan pada akhirnya mereka bisa bekerja dan berpenghasilan.

BACA JUGA:Gantikan Mahfud MD, Tito Karnavian Ditunjuk Jadi Plt Menkopolhukam

"Jangan sampai salah buat strategi. Dari survei kami, anak muda tidak bicara ingin bansos, tetapi lapangan pekerjaan, misalnya lewat program magang. Memang betul sebagian besar masih membutuhkan bansos, tetapi ke depan program bansos perlu lebih inovatif," kata Hendri.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • FOTO: Resep Roti Kuno Turki Berusia 5 Ribu Tahun Kebanjiran Pembeli
  • 英国巴斯大学世界排名怎么样?
  • 美术生留学费用要多少?
  • Komjen Ahmad Dofiri Resmi Jabat Wakapolri
  • Linda Diperiksa di Polresta Cirebon, Ditanyakan Hubungan dengan Vina
  • 马里兰大学留学费用是多少?
  • Fokus Infrastruktur Energi Masa Depan, Ini Sederet Proyek Strategis PGN
  • Numbers Protocol Hadirkan Solusi Berita Terpercaya untuk Masyarakat
推荐内容
  • Bandara Ini Cuma Muncul 13 Hari dalam Setahun, Lalu Lenyap Tanpa Jejak
  • 马里兰艺术学院好进吗?
  • 5 Destinasi di Indonesia untuk Menikmati Suasana Perayaan Imlek
  • 伦敦艺术大学好吗?
  • Yusril Ihza Mahendra Akui Ada Kesan Pemerintah 'Main Kekuasaan' Saat Hadapi Bambang Tri Mulyono
  • Komisi VI DPR RI Soroti Larangan Penjualan iPhone 16 di Indonesia, Singgung Kecilnya Nilai Investasi