会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Stabilitas Rupiah Terkendali, Bank Indonesia Laporkan Tren Positif di Pasar Surat Berharga!

Stabilitas Rupiah Terkendali, Bank Indonesia Laporkan Tren Positif di Pasar Surat Berharga

时间:2025-06-10 01:27:53 来源:www.quickq.cn 作者:百科 阅读:760次
Warta Ekonomi,quickq是啥 Jakarta -

Bank Indonesia (BI) melaporkan perkembangan indikator stabilitas nilai tukar Rupiah dan kondisi pasar keuangan selama periode 19–23 Mei 2025. 

Berdasarkan rilis dari BI, Minggu (25/5/2025), di tengah dinamika global, nilai tukar Rupiah menunjukkan pergerakan stabil dengan dukungan arus modal asing yang kembali masuk ke pasar Surat Berharga Negara (SBN).

Stabilitas Rupiah Terkendali, Bank Indonesia Laporkan Tren Positif di Pasar Surat Berharga

Stabilitas Rupiah Terkendali, Bank Indonesia Laporkan Tren Positif di Pasar Surat Berharga

Pada penutupan Kamis, 22 Mei 2025, Rupiah berada di level Rp16.325 per dolar AS dan menguat pada pembukaan Jumat pagi menjadi Rp16.300. Di sisi lain, imbal hasil (yield) SBN 10 tahun mencatat penurunan tipis dari 6,83% menjadi 6,82%, menandakan persepsi risiko investor yang relatif terjaga.

Stabilitas Rupiah Terkendali, Bank Indonesia Laporkan Tren Positif di Pasar Surat Berharga

Indeks Dolar AS (DXY) juga tercatat melemah ke level 99,96, sementara yield obligasi pemerintah AS (US Treasury Note) tenor 10 tahun naik ke 4,529%, mencerminkan ketidakpastian pasar global yang masih berlangsung.

Stabilitas Rupiah Terkendali, Bank Indonesia Laporkan Tren Positif di Pasar Surat Berharga

Bank Indonesia juga mencatat aliran dana asing masuk secara signifikan ke pasar keuangan domestik pada pekan ketiga Mei. Berdasarkan data transaksi 19–22 Mei 2025, investor nonresiden mencatatkan beli neto sebesar Rp14,73 triliun, terdiri dari Rp14,13 triliun di pasar SBN, Rp1,54 triliun di pasar saham, serta jual neto sebesar Rp0,95 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Baca Juga: Bank Indonesia Cabut Empat Uang Kertas, Ini Cara Menukarnya

Meski sepanjang tahun 2025 investor asing masih mencatat jual neto sebesar Rp47,52 triliun di pasar saham dan Rp14,52 triliun di SRBI, akumulasi pembelian neto di pasar SBN mencapai Rp40,06 triliun hingga 22 Mei 2025.

Sementara itu, premi Credit Default Swap (CDS) Indonesia 5 tahun tercatat naik terbatas ke 82,20 basis poin per 22 Mei, dari sebelumnya 81,56 bps pada 16 Mei. Kenaikan tipis ini tetap menunjukkan persepsi risiko yang relatif stabil dari pelaku pasar terhadap ekonomi Indonesia.

Bank Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait dalam menjaga stabilitas ekonomi dan memperkuat ketahanan eksternal nasional. 

Strategi bauran kebijakan akan terus dioptimalkan untuk menjaga stabilitas nilai tukar dan memperkuat daya saing pasar keuangan domestik.

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Bawaslu Sebut Dana Kampanye PSI Tidak Logis, 'Itu Harus Dicek!'
  • 印第安纳音乐学院学费多少?
  • Polisi Periksa Saksi Ahli Terkait Kasus Panji Gumilang Pekan Depan
  • Cerita Miris Keluarga Korban TPPO Jual Ginjal
  • Putri Candrawathi Dapat Remisi, Bagaimana Ferdy Sambo?
  • 伯克利音乐学院截止日期及面试指南!
  • 英国皇家艺术学院留学费用多少?
  • DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai
推荐内容
  • KPK Segera Rapat untuk Beri Bantuan Hukum Firli Bahuri Usai Jadi Tersangka
  • Panji Gumilang Dicecar 30 Pertanyaan, Selesai Diperiksa Bareskrim Sapa Wartawan Pakai Bahasa Ibrani
  • PKB: Cak Imin Dipingit Jelang Pilres 2024
  • 伦艺的offer好拿吗?
  • Polri Imbau Masyarakat Tidak Nyalakan Petasan Atau Mercon saat Perayaan Tahun Baru
  • Menilik Partner Kedua Pengembang Mobil Listrik Foxconn, Lagi